search here and find more articles

Jumat, 09 Januari 2009

Menanti Arti

Sebuah hidup tanpa tujuan yang aku jalani sangat membosankan. Aku sendiri malas menggeliat dalam kubangan yang tak jelas warnanya. Aku ingin hidup berarti, arti yang sesungguhnya. Aku tak tahu seperti apa bentuknya tapi yang jelas sangat mengesankan, mendebarkan, mengaharukan, atau mungkin menyedihkan. Yang jelas semua terasa akut dan sangat hebat. Mungkin seperti itulah arti hidup, ada dan terasa saat nyawa mulai menjejal ingin keluar dari tubuh dan melewati kerongkongan kita.


Jauh dibelahan bumi; ditanah yang berhari-hari dihinggapi ISRAEL KEPARAT LAKNAT balita Palestina yang tak berdosa telah merasakan arti hidup. Karena hidup mereka telah berakhir. Dan aku ingin sekali berada diposisi mereka saat ini, sekedarnya menunda memperlambat absen kematian mereka.

Selamat Hidup Anak Palestina. Tanahmu Suci dan pasti disana, kau akan dapatkan tanah yang suci juga. Semoga saja.

Suatu hari nanti kalian bisa lihat LAKNAT KEPARAT terkoyak di dasar api. Lantas kalian tertawa...hahaha....Arti Senyum, yang kau nantikan. Karena kalian belum sempat tertawa di dunia...!! Selamat Tertawa...anak-anak suci..!!